Tugas membuat artikel mengenai 9 Elemen dalam Digital Citizenship

9 Elemen dalam Digital Citizenship

1. Akses Digital 

adalah tentang pemerataan teknologi dan sumber daya online. Guru dan administrator perlu menyadari komunitas mereka dan siapa yang mungkin atau mungkin tidak memiliki akses, tidak hanya di sekolah tetapi juga di rumah. Pendidik perlu memberikan pilihan untuk pelajaran dan pengumpulan data seperti akses gratis di masyarakat atau menyediakan sumber daya untuk rumah

2. Keamanan dan Privasi Digital 

adalah tindakan pencegahan elektronik untuk menjamin keamanan. Virus, worm, dan bot lainnya dapat ditularkan dari satu sistem ke sistem lain seperti halnya penyakit. Saat menggunakan perangkat di sekolah atau di rumah, memahami dan waspada terhadap serangan dan cara mencegahnya adalah keterampilan penting untuk saat ini dan di masa depan.

3. Komunikasi dan Kolaborasi Digital 

adalah pertukaran informasi secara elektronik. Semua pengguna perlu menentukan bagaimana mereka akan membagikan pemikiran mereka sehingga orang lain memahami pesannya. Bagi siswa yang berjuang untuk memahami tempat mereka di dunia, teknologi dapat membantu mereka menemukan suara mereka sendiri dan mengekspresikan diri.

4. Etiket Digital 

mengacu pada standar perilaku atau prosedur elektronik dan berkaitan dengan proses berpikir tentang orang lain saat menggunakan perangkat digital. Guru dapat memasukkan Etiket Digital sebagai bagian dari aturan kelas atau tujuan akademik. Baik di kelas atau online, menyadari orang lain adalah ide penting bagi semua orang.

5. Kefasihan Digital 

adalah proses memahami teknologi dan penggunaannya. Siswa yang berpendidikan lebih baik atau “fasih secara digital”, semakin besar kemungkinan mereka membuat keputusan yang baik secara online, seperti mendukung orang lain alih-alih membuat komentar negatif. Literasi digital mencakup diskusi tentang literasi media dan kemampuan untuk membedakan informasi yang baik dari yang buruk, seperti “berita palsu” dari berita nyata.  

6. Perdagangan Digital 

adalah pembelian dan penjualan barang secara elektronik dan berfokus pada alat dan perlindungan yang ada untuk membantu mereka yang membeli, menjual, perbankan, atau menggunakan uang dengan cara apa pun di ruang digital. Karir dan pendidikan teknis menggunakan alat teknologi untuk menunjukkan kepada siswa jalan untuk masa depan mereka.

7. Hukum Digital 

mengacu pada tanggung jawab elektronik atas tindakan dan perbuatan dan berkaitan dengan pembuatan aturan dan kebijakan yang menangani masalah yang terkait dengan dunia online. Sama seperti di dunia nyata, dunia online harus menciptakan struktur untuk melindungi mereka yang menggunakan perangkat digital ini dari bahaya. Dukungan untuk masalah seperti cyberbullying dan sexting tersedia dari Petugas Sumber Daya Sekolah dan penasihat sekolah lainnya. Administrator perlu datang dengan pendekatan positif untuk masalah ini di sekolah dan distrik mereka.

8. Hak dan Tanggung Jawab Digital 

adalah persyaratan dan kebebasan yang diberikan kepada semua orang di dunia digital. Bidang Kewarganegaraan Digital ini adalah tentang membantu siswa memahami bahwa ketika mereka diberi kesempatan, seperti akses ke Internet dan penggunaan produk online, mereka juga harus rajin membantu orang lain, seperti memberi tahu orang dewasa tentang potensi masalah. Pendidik harus membantu siswa memahami bahwa melindungi orang lain baik secara online maupun di dunia nyata adalah keterampilan penting yang harus dimiliki.

9. Kesehatan dan Kesejahteraan Digital 

mengacu pada kesejahteraan fisik dan psikologis di dunia digital. Teknologi memberikan banyak peluang dan kesenangan, tetapi mengetahui bagaimana membagi penggunaan dengan kebutuhan diri kita sendiri dan orang lain adalah kunci menuju kehidupan yang sehat dan seimbang. Pendidik, terutama di sekolah atau ruang kelas 1:1 perlu mengajukan pertanyaan tentang berapa banyak screen time yang sesuai untuk siswa. Media Common Sense telah mengembangkan panduan tentang topik ini.